Ekspansi Digital KWT Kemuning TunKeme: Merambah Pasar Internasional dengan Keunikan Bawang Gorengnya!
Kepahiang, 15 November 2022 – Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) KWT Kemuning TunKeme yang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Kemuning sedang mengalami perkembangan pesat dengan menapaki jalan digital dan merambah pasar internasional. Berdiri di Desa Kutorejo, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, UMKM ini tak hanya berkembang sebagai bisnis tetapi juga sebagai inisiatif untuk memberdayakan masyarakat sekitar.
Kisah sukses KWT Kemuning TunKeme dimulai dari kegelisahan para pendiri yang melihat sejumlah kelompok masyarakat, seperti manula, ibu-ibu putus sekolah, dan janda-janda, mengalami keterbatasan dalam aktivitas ekonomi. Dengan semangat pemberdayaan, KWT Kemuning TunKeme bermaksud memberikan solusi dengan mengembangkan UMKM berfokus pada produk bawang goreng.
“Inisiatif untuk memulai usaha ini datang dari keinginan kami untuk membantu masyarakat sekitar yang membutuhkan peluang ekonomi. Kami melihat potensi pada bawang goreng dan mengambil langkah untuk mengembangkannya,” kata Ida Royani, salah satu pendiri KWT Kemuning TunKeme.
Mari ikuti prestasi kuliner KWT Kemuning TunKeme dalam berita ini. Temukan cerita inspiratif di balik keberhasilan kami. Klik tautan untuk pengalaman berita yang tak terlupakan! Selamat menikmati!
Dalam upayanya untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif, KWT Kemuning TunKeme memutuskan untuk mengambil langkah strategis dengan berpindah ke ranah digital. Dukungan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepahiang membantu perusahaan ini memahami potensi dan peluang di dunia digital. Melalui pemasaran online, KWT Kemuning TunKeme berhasil memasarkan produknya ke seluruh pulau besar di Indonesia.
“Pemasarannya sudah online, melalui berbagai platform seperti marketplace rumah BUMN, Shopee, TikTok, Facebook, Pos Indonesia, dan Instagram. Kami bahkan telah menjual produk kami ke berbagai daerah di seluruh Indonesia,” ungkap Ida Royani.
Pilihan untuk memasuki ranah digital memberikan manfaat ganda. Selain menjangkau pasar yang lebih luas, langkah ini juga membantu mengoptimalkan penggunaan modal dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Dengan bahan baku yang diperoleh melalui kerjasama dengan petani bawang di Kepahiang, KWT Kemuning TunKeme mampu menjaga kualitas produknya dan menawarkan harga yang terjangkau.
“Kerjasama dengan petani bawang Kepahiang melalui MOU memberikan jaminan ketersediaan bahan baku yang berkualitas. Harga yang terjangkau adalah komitmen kami untuk memberikan nilai tambah kepada konsumen, dengan harga mulai dari Rp. 10.000 hingga Rp. 200.000,” tambah Ida Royani.
Keberhasilan KWT Kemuning TunKeme juga tercermin dari sejumlah penghargaan yang telah diraihnya. Dengan mengikuti kegiatan nasional, seperti Jambore Hortikultura di Depok dan kegiatan ekspor dan impor di Jambi, KWT Kemuning TunKeme berhasil meraih prestasi. Ida Royani menyebutkan, “Kami pernah menjadi juara 2 dalam lomba foto produk Jambore Hortikultura di Depok, serta aktif dalam kegiatan-kegiatan berskala nasional seperti di Jambi.”
Namun, prestasi yang paling baru dan mungkin paling prestisius adalah penghargaan “Siddhakarya” yang diberikan oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu pada tanggal 15 September 2022. Penghargaan ini menandai kontribusi luar biasa KWT Kemuning TunKeme dalam mencapai tingkat produktivitas tinggi, keunggulan operasional, dan dedikasi terhadap pengembangan masyarakat di Provinsi Bengkulu.
Menyadari potensi yang dimilikinya, KWT Kemuning TunKeme kini tengah menggagas ekspansi internasional. Ida Royani mengungkapkan bahwa perusahaan mereka saat ini sedang dalam proses verifikasi untuk mengikuti kegiatan di Malaysia. “Kami barusan saja di verifikasi pihak provinsi untuk mengikuti kegiatan di Malaysia. Semoga saja lulus untuk mewakili Bengkulu,” ujar Ida Royani dengan harapan tinggi.
Perjalanan panjang KWT Kemuning TunKeme dari go digital hingga menuju pasar internasional membuktikan bahwa semangat inovasi, dedikasi terhadap kualitas produk, dan ketekunan dalam berbisnis merupakan kunci kesuksesan. Bagi KWT Kemuning TunKeme, keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan mereka sendiri tetapi juga memberikan inspirasi bagi UMKM dan pelaku bisnis lainnya di Provinsi Bengkulu.
KWT Kemuning TunKeme telah membuktikan bahwa melangkah ke ranah digital dan memperluas pasar internasional bukanlah mimpi besar yang tidak dapat dicapai. Mereka membuktikan bahwa dengan semangat pantang menyerah, UMKM lokal mampu bersaing dan menjadi pemain utama di pasar yang lebih luas.